NAIK GRADE = NAIK BIAYA LES

            naik grade = naik biaya les. Halo, perkenalkan nama gw Indra Pahlawan. gw seorang guru musik dan musisi. hari ini gw mau bahas mengenai fenomena kenapa sih kalau les musik setiap naik tingkat/grade selalu naik juga biaya lesnya? sebelum menjawab pertanyaan tersebut, gw mau pastikan, pertama, kalian tau grade? jadi, itu semacam tingkatan ada basic (pemula), intermediate /menengah), advance (mahir). kedua, apa apa kalian tau bahwa setiap grade biaya nya juga pasti akan naik? kalau belum tau atau kurang percaya, kalian bisa cek di sekolah sekolah musik, semuanya pasti akan menaikkan biaya les saat grade nya juga naik. ada beberapa alasan yang gw tau kenapa ini bisa terjadi.

            pertama, karena menurut mereka makin tinggi grade, maka pelajaran musiknya tentu makin susah, guru juga makin susah menerangkan materinya maka dari itu wajar kalau biaya lesnya juga naik. kedua, susah untuk mendapatkan guru yang berkompeten untuk mengajar grade yang tinggi, maka dari itu, kalaupun ada harus dibayar dengan harga yang lebih tinggi, makanya biaya lesnya juga akan naik. biasanya gurunya akan lebih pengalaman dari guru yang mengajar grade basic atau intermediate. ketiga, ada juga yang alasannya yak arena dimana mana sudah seperti itu, jadi biar seragam ya ikuti saja.

            baiklah, gw akan coba bahas satu satu dari sudut pandang gw sendiri. pertama, ga selamanya ngajarin murid advance lebih susah dari murid basic. kita analogikan dengan siswa SD dan SMA. biasanya malah lebih susah ngajarin anak SD kelas belajar baca tulis ketimbang ngajarin anak SMA yang udah bisa mandiri, tinggal di kasih tugas beberapa diantara mereka udah bisa sendiri tanpa diajarin. coba kalian inget inget lagi, guru di sma kita sering kan ga masuk kelas terus Cuma kasih tugas. nah, pernah ga guru sd kayak gitu? kalau ga masuk ya langsung ada guru pengganti, ga mungkin di kasih tugas doing. yng ada pasti ga akan belajar, paling mereka main main atau ngobrol. gw rasanegajarin murid basic, intermediate dan advance itu sama saja. ga selalu lebih susah ngajar advance. pengalaman gw dalalm mengajar, mayoritas malah lebih susah ngajar murid basic apalagi yang lesnya dipaksa orang tuanya, jadi udah dia ga niat, ga latihan dirumah, kita harus pintar pintar kasih motivasi dia. biar tetep mau belajar.

            kedua, gw setuju guru yang berpengalaman harus dihargai dengan benar. tapi disinilah kesalahannya, guru pengalaman tetep akan dibayar rendah saat mengajar murid basic. hasilnya beberapa guru senior ga ada yang ngajar murid basic, murid basic banyak dipegang oleh guru yang belum pengalaman, dan banyak terjadi siswa siswa keburu berhenti duluan sebelum sampai di tahap intermediate dan advance. hasilnya jumlah siswa untuk guru pengalaman tadi jadi makin sedikit. terjadilah kekacauan. gw bicara pakai fakta, kalau ga percaya kalian bisa cek ke sekolah sekolah musik, kebanyakan eperti itu kejadiannya. solusi dari gw yang pertama adalah  walaupun  guru senior atau junior harusnya mereka tetap bisa mengajar basic sampai advance. bukan biaya lesnya yang harus  diubah. basic sampai advance sama saja. hanya guru guru senior ini harus diberika persentasi honor yang lebih dibanding guru lain. misalnya guru dengan pengalaman kurang dari 2 tahun dapat 40% dan lembaga 50%. guru diatas 2 tahun 50% lembaga 50%. guru diatas 5 tahun 55% lembaga 45% dst. kedua, guru guru harus memiliki standar mengajar yang sama, harus ada tes yang tepat untuk meyeleksi dan adakan seminar atau pelatihan untuk setiap guru agar kualitas mengajarnya meningkat. ketiga, lembaga yang harus berkorban. gw yakin kalau kita menghargai guru baik yang senior atau junior dengan persentase pembagian yang baik. missal guru 60% lembaga 40% mulai dari basic sampai advance. menurut gw ini akan memotivasi guru untuk meningkatkan kualitasnya. dan memastikan siswa juga diajarkan oleh guru guru yang lebih semangat dalam mengajar. jadi, bukannya dengan cara menaikkan biaya les siswa setiap grade, tapi keuntungan lembaga yang harus di kurangi sedikit, prioritaskan untuk guru dan prioritaskan siswa mendapatkan pengajaran yang baik.

            inilah yang gw terapkan bertahun tahun di sekolah musik yang gw dirikan, pahalwan music school. berbeda dengan sekolah musik lain, gw buat aturan tidak ada kenaikan biaya les setiap grade. guru guru yang senior atau junior persentase pendapatannya sama, lembaga mendapatkan persentase yang lebih rendah dari guru yang mengajar. biar lembaga yang lebih berkorban dalam hal ini. agar siswa dan guru fokus belajar mengajar. untuk yg junior gw berikan arahan agar terus belajar, seleksi yang dilakukan  juga cukup ketat, kalau belum layak ya ga akan diterima dulu.   

            karena gw yakin, ilmu itu suci. dan harus diberikan dan diterima dengan ikhlas. bisnis boleh, tapi jangan sampai meciderai esensi pendidikan yang sesungguhnya. yaitu transfer ilmu. dalam hal ini pendidikan musik, agar generasi muda bisa mendpatakan pelajaran musk yang berkualitas dengan biaya yang tidak mencekik leher.

Indra Pahlawan, SPd. LRSL.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *